3 Kontroversi Mr Bert Soal Sistem Keamanan ‘Lemah’ di Bank yang Akhirnya Tak Berkutik Usai Ditepis Pakar IT hingga Menkomdigi

Photo Author
- Senin, 30 Desember 2024 | 23:53 WIB
Tudingan dari Selebgram Mr Bert soal ransomware di Bank BRI. (Instagram.com/@realmrbert)
Tudingan dari Selebgram Mr Bert soal ransomware di Bank BRI. (Instagram.com/@realmrbert)

Seperti yang juga terjadi sebelumnya, kala Mr Bert pernah memberikan peringatan soal data Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (INAFIS) yang yang dikuasai peretas tidak hanya sidik jari tapi juga identitas ibu kandung.

Selebgram itu juga menampilkan tangkapan layar dengan melansir sebuah unggahan SOCRadar, untuk membuktikan ucapannya.

"Saya punya data di depan komputer yang membuat saya gemetar, ketakutan, dan saya hari ini bisa menonaktifkan satu rekening bank," kata Mr Bert lewat unggahan berbeda di Instagram yang tayang pada 3 November 2024 lalu.

"Siapapun di Indonesia dengan cara yang begitu mudah karena kebocoran data ini," tambahnya.

Lagi-lagi, keterangan yang disampaikan Mr Bert juga ditepis oleh Spesialis Keamanan Teknologi Vaksincom, Alfons Tanujaya.

Dalam unggahan Instagramnya @alfonstan pada Senin, 4 November 2024, Alfons menyebut kebocoran data INAFIS tidak dapat digunakan untuk membobol atau menonaktifkan akun pengguna tanpa sepengetahuannya.

Pernyataan itu pun sekaligus membantah pernyataan Mr Bert soal kebocoran INAFIS.

"Tidak ada risiko rekening diambil alih, dana diambil alih, dana dicuri, atau ditransfer," terang Alfons.

"Itu hanya terjadi kalau credential mobile Anda diambil. Kalau credential mobile dan OTP anda diambil, itu bisa terjadi pengambilalihan dana," tandasnya.***

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Alisya Novira

Tags

Rekomendasi

Terkini

X