Setelah kemasan, warna dan aroma oli bisa menjadi indikator lain.
Oli mesin asli yang belum terpakai umumnya memiliki warna bening kekuningan atau keemasan, tergantung jenisnya.
Warnanya jernih tanpa ada partikel mengambang. Berbeda dengan oli palsu, yang seringkali berwarna keruh, gelap, atau bahkan terdapat endapan.
Aroma oli asli juga khas, tidak terlalu menyengat dan baunya seperti bahan kimia murni.
Sebaliknya, oli palsu bisa memiliki bau yang aneh, seperti bau terbakar atau bau pelarut yang menyengat.
3. Beli di Tempat Terpercaya
Cara paling aman untuk menghindari oli palsu adalah dengan membeli di tempat yang terpercaya.
Bengkel resmi, dealer, atau toko suku cadang yang sudah memiliki reputasi baik adalah pilihan terbaik.
Hindari membeli oli dari pedagang kaki lima atau toko online yang tidak jelas reputasinya, terutama jika harganya terlalu murah.
Menginvestasikan sedikit lebih banyak untuk oli asli adalah langkah cerdas untuk melindungi mesin motor.***