Beberapa penelitian menunjukkan bahwa penggunaan pewarna rambut tertentu yang mengandung bahan kimia tertentu dapat meningkatkan risiko terkena kanker pada jangka panjang.
Meskipun hubungan ini masih dalam penelitian lebih lanjut, tetapi kehati-hatian tetap diperlukan.
Baca Juga: 8 Shio yang Paling Suka Main Alat Musik
Tips untuk Mengurangi Risiko
1. Berikan Jeda Waktu
Beri waktu istirahat antara satu pemakaian pewarna rambut dan yang berikutnya untuk memberikan rambut dan kulit kepala kesempatan untuk pulih.
2. Pilih Produk Berkualitas
Pilih pewarna rambut yang mengandung bahan-bahan yang lebih ramah dan hindari produk dengan kandungan bahan kimia yang tinggi.
3. Gunakan Produk Perawatan Rambut
Perawatan rambut yang teratur, seperti masker rambut dan kondisioner, dapat membantu menjaga kelembaban dan kesehatan rambut.
Baca Juga: Tidak Cuma Lezat, Ternyata Buah Pir Simpan Sederet Kebaikan ini
4. Konsultasikan dengan Profesional
Jika memungkinkan, konsultasikan dengan ahli pewarnaan rambut atau salon kecantikan untuk mendapatkan saran dan perawatan yang tepat.
5. Pertimbangkan Alternatif Alami
Alternatif pewarna rambut alami, seperti henna, mungkin menjadi pilihan yang lebih aman bagi beberapa orang.
Melakukan perubahan pada penampilan bisa menjadi hal yang menyenangkan, tetapi sangat penting untuk memahami risiko-risiko yang mungkin terkait dengan praktik tertentu.
Terlalu sering mengecat rambut dapat memberikan dampak negatif yang signifikan, oleh karena itu, mengambil langkah-langkah pencegahan dan perawatan yang tepat sangatlah penting. ***