Baca Juga: MPR RI Minta Percepatan Implementasi Hasil Program Anti Perundungan
Tingginya pertumbuhan produksi dan ekspor ini juga berdampak positif pada nilai ekspor. Total nilai ekspor produk minyak sawit pada Mei 2023 mencapai US$ 2,05 miliar, meningkat sebesar 4,6% dari periode yang sama di tahun sebelumnya.
Meskipun konsumsi minyak kelapa sawit dan turunannya di dalam negeri mengalami peningkatan.
Namun peningkatan produksi dan stok awal yang cukup tinggi menyebabkan stok minyak sawit melonjak sebesar 28,7% menjadi 4,67 juta ton pada Mei 2023.
Angka tersebut meningkat sebesar 1,04 juta ton dari 3,63 juta ton pada April 2023.
Baca Juga: Putri Ariani Berikan Komentar saat Tahu Cakra Khan Lolos dalam Audisi AGT 2023
Dengan tren positif yang terus berlanjut, industri kelapa sawit di Indonesia terus menunjukkan potensi besar sebagai salah satu pilar utama ekonomi negara.
Penyumbang pendapatan devisa yang signifikan melalui ekspor dan peningkatan produksi domestik memberikan kontribusi penting dalam pertumbuhan ekonomi dan pembangunan negara.
Kendati demikian, industri kelapa sawit juga perlu diimbangi dengan upaya menjaga keseimbangan antara ekspor dan konsumsi dalam negeri.
Serta keberlanjutan lingkungan agar tetap berkelanjutan dan memberikan manfaat positif bagi masyarakat dan lingkungan. ***