news

Serupa Namun Tak Sama, Intip Fenomena Dukungan Masyarakat ke Agus Salim dan Pedagang Es Teh yang Diolok Gus Miftah!

Jumat, 6 Desember 2024 | 20:28 WIB
Penjual es teh bakul yang diolok Gus Miftah, Sunhaji dan pria yang disiram air keras, Agus Salim (istimewa)

Novi bahkan mencurigai Agus menyalahgunakan dana donasi untuk kepentingan pribadi, bukan untuk pengobatan. Kasus semakin rumit ketika pihak Agus melaporkan Novi ke Polda Metro Jaya pada 19 Oktober 2024 atas dugaan pencemaran nama baik.

Insiden yang terjadi dalam kasus donasi Agus ini disebut sebagai pengkhianatan kepercayaan (betrayal of trust).

Baca Juga: Irwasum Polri Audiensi dengan Kompolnas RI, Bahas Kerjasama dan Penguatan Pengawasan Internal Polri

Situasi yang menunjukkan niat baik dapat disalahgunakan untuk kepentingan pribadi dan pada akhirnya merusak kepercayaan para donatur.

Risiko Besar yang Perlu Dicermati Masyarakat

Dua kasus tentang Sunhaji sebagai penjual es teh bakul yang diolok Gus Miftah dan Agus Salim sebagai korban penyiraman air keras, sekilas menunjukkan dukungan masyarakat yang bersimpati terhadap korban.

Di sisi lain, ada risiko besar yang perlu dicermati oleh masyarakat dalam memberikan dukungan. Sebab, ada harapan besar bagi para donatur agar dana digunakan untuk kebaikan.

Terkini, gelombang solidaritas masyarakat Indonesia dapat menyatukan niat baik antar sesama. Pengelolaan yang tidak transparan dapat berisiko besar menghilangkan kepercayaan masyarakat.

Baca Juga: Ternyata Begini Tips Membuat Cerita Inspiratif yang Bikin Penasaran Pembacanya

Oleh karena itu, seluruh komunitas yang berusaha untuk berbuat baik juga perlu memperhatikan tindakan sosial yang didasari oleh prinsip transparansi dan tanggung jawab.***

Halaman:

Tags

Terkini