LANGITVIRAL.COM - PIE (Post-Inflammatory Erythema) dan PIH (Post-Inflammatory Hyperpigmentation) adalah dua kondisi yang sering terjadi pada kulit sebagai hasil dari peradangan atau trauma.
1. Post-Inflammatory Erythema (PIE)
PIE adalah kondisi di mana kulit mengalami peradangan dan menyebabkan pembuluh darah di area tersebut melebar atau merah muda.
Ini umumnya terjadi setelah trauma pada kulit seperti jerawat parah, luka, atau tindakan perawatan kulit tertentu.
Peradangan menyebabkan peningkatan aliran darah ke area tersebut, yang dapat menyebabkan perubahan warna kulit yang sementara.
Ciri-ciri PIE:
- Memiliki warna merah muda hingga merah tua.
- Warna kulit tidak merata.
- Biasanya tidak meninggalkan pigmentasi permanen.
- Warna merahnya akan memudar seiring waktu.
Baca Juga: Tips Memilih Warna Lipstik untuk Kulit dengan Undertone Hangat
2. Post-Inflammatory Hyperpigmentation (PIH)
PIH adalah kondisi di mana kulit mengalami hiperpigmentasi setelah peradangan atau trauma.
Ini terjadi ketika produksi melanin meningkat di area yang mengalami peradangan, menyebabkan pigmentasi gelap atau bintik-bintik coklat pada kulit.
Penyebab umumnya mirip dengan PIE, seperti jerawat, luka, peradangan kulit, atau tindakan perawatan kulit yang agresif.
Ciri-ciri PIH:
- Muncul sebagai bintik-bintik gelap, coklat, atau hitam pada kulit.
- Warna kulit menjadi lebih gelap di area yang terkena.
- Dapat berlangsung selama beberapa bulan atau bahkan bertahun-tahun jika tidak diobati.
- Lebih sulit untuk dihilangkan daripada PIE.
Perawatan untuk PIE dan PIH:
1. Pemutih Kulit: Penggunaan bahan-bahan pemutih kulit seperti asam kojic, asam azelaic, atau hidrokuinon dapat membantu mengurangi pigmentasi gelap pada kulit.
2. Retinoid: Produk yang mengandung retinoid dapat membantu mempercepat pergantian sel kulit dan mengurangi pigmentasi yang tidak merata.
3. Pelembap dan Tabir Surya: Memastikan kulit tetap terhidrasi dan dilindungi dari sinar matahari adalah kunci untuk mempercepat penyembuhan dan mencegah pigmentasi lebih lanjut.
4. Perawatan Profesional: Prosedur seperti terapi laser, pengelupasan kimia, atau mikrodermabrasi dapat membantu memperbaiki pigmentasi yang lebih parah.
Baca Juga: Perbedaan Antara Undertone dan Skintone: Apa yang Harus Anda Ketahui
PIE dan PIH adalah dua kondisi kulit yang sering terjadi setelah peradangan atau trauma.
Meskipun keduanya dapat mempengaruhi penampilan kulit, perawatan yang tepat dapat membantu mengurangi pigmentasi yang tidak diinginkan dan memulihkan kejernihan kulit Anda.