Baca Juga: Jadwal PPG 2023 Diatur Ulang Kemdibud, Para Guru Wajib Cek Tanggal
Sementara, Kapolda Sumsel, Irjen Pol A Rachmad Wibowo, menyatakan bahwa masalah illegal drilling ini telah berlangsung lama. Persoalan ini bahkan telah menyebabkan tragedi kebakaran sumur masyarakat yang menelan korban jiwa.
Ia pun menekankan pentingnya mencari solusi dan jalan keluar yang baik dalam rapat ini, agar ke depan persoalan ini dapat diselesaikan.
"Dampak buruk dari kegiatan illegal drilling ini sangat banyak, termasuk kerugian yang ditanggung oleh negara. Ketidakamanan adalah salah satu aspek yang pasti terjadi, begitu juga dengan pencemaran lingkungan," ulasnya.
Pendapat yang sama juga disampaikan oleh Dirjen Migas Kementerian ESDM RI, Tutuka Ariaoji, yang menyarankan agar Gubernur Sumsel dan Kapolda menyusun sebuah narasi yang dapat disampaikan kepada Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan RI, ataupun Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI.
Baca Juga: Kabar Gembira! Pemerintah Pusat Siapkan 1.030.751 CPNS dan PPPK
Dengan adanya tim percepatan dan kerja sama yang baik antara berbagai pihak terkait, diharapkan masalah illegal drilling di Sumsel dapat segera ditangani dan diatasi dengan efektif.
"Tindakan ini juga diharapkan dapat mengurangi dampak negatifnya terhadap keamanan, lingkungan, dan kepentingan negara," harapnya. ***