Chelsea Angkat Tangan, Dibantai Real Madrid 3-1, Begini Reaksi Thomas Tuchel

Photo Author
- Kamis, 7 April 2022 | 14:49 WIB



LANGITVIRAL.COM - Perempat final Liga Champions antara Chelsea dan Real Madrid pada Kamis 7 April 2022 dini hari tadi, membuat Chelsea angkat bendera putih.

Chelsea harus menanggung malu karena dibantai oleh Real Madrid. Thomas Tuchel pelatih Chelsea tampaknya benar-benar frustrasi dengan hasil 3-1.

Pada leg pertama perempat final Liga Champions, di Stamford Bridge, The Blues sempat diragukan untuk mampu melakukan comeback dramatis di Santiago Bernabeu pada leg kedua.

Thomas Tuchel mengkaim Chelsea tidak memiliki peluang lolos ke semifinal setelah hattrick Karim Benzema membuat timnya porak poranda.





BACA JUGA : Datang ke Jambi, Presiden Jokowi Diserbu Pedagang

Setelah aturan gol tandang tidak berlaku, Chelsea butuh minimal kemenangan 2-0 untuk memaksakan babak perpanjangan hingga adu penalti untuk memastikan tiket ke semifinal. Leg kedua bakal berlangsung di markas Real Madrid pada 13 April.

Namun, ini bukan misi mudah. Real Madrid jelas akan lebih percaya diri setelah kemenangan ini, serta bakal mendapat dukungan penuh pendukungnya di Santiago Bernabeu.

Chelsea juga sedang dalam tren buruk. Sebelum dipecundangi Real Madrid, The Blues juga dipermak Brentford di pertandingan Liga Inggris, akhir pekan lalu.

Tak heran, Thomas Tuchel malah memberikan sinyal mengibarkan bendera putih alias menyerah.











Ditanya apakah Chelsea masih bisa lolos, Tuchel menjawab penuh pesimisme. "Tidak. Tidak untuk saat ini, karena kami harus menemukan level kami kembali. Saya tidak tahu ke mana level permainan kami itu sejak jeda internasional," keluh Tuchel, seperti dikutip AFP.





BACA JUGA : CARA RASULULLAH MEMBALAS HINAAN, FITNAHAN, BULLY-AN SETIAP HARI

"Kami tidak bisa menuntut diri kami sendiri untuk membalikkan keadaan jika begini penampilan kami. Berapa banyak klub yang bisa menang dengan apa yang kami butuhkan? Mungkin realistis untuk menjawab seperti ini." Ditanya apakah Chelsea masih bisa lolos, Tuchel menjawab penuh pesimisme. "Tidak. Tidak untuk saat ini, karena kami harus menemukan level kami kembali. Saya tidak tahu ke mana level permainan kami itu sejak jeda internasional," keluh Tuchel, seperti dikutip AFP.

"Kami tidak bisa menuntut diri kami sendiri untuk membalikkan keadaan jika begini penampilan kami. Berapa banyak klub yang bisa menang dengan apa yang kami butuhkan? Mungkin realistis untuk menjawab seperti ini."

Bertolak belakang dengan Chelsea, Real Madrid bisa tersenyum cerah. Kans melaju ke semifinal Liga Champions terbuka lebar.

Real Madrid memang dikenal sebagai rajanya Liga Champions. Mereka juga membuktikan DNA kuat di kompetisi ini setelah melakukan comeback luar biasa di babak 16 besar kontra PSG. (ops)


Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Berita

Tags

Rekomendasi

Terkini

X