Menteri Pertahanan Prabowo Bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin

Photo Author
- Kamis, 1 Agustus 2024 | 14:50 WIB
Pertemuan antara Prabowo Subianto bersama Vladimir Putin. (istimewa)
Pertemuan antara Prabowo Subianto bersama Vladimir Putin. (istimewa)

MOSKOW, LANGITVIRAL.COM - Di bawah langit biru Moskow, Prabowo Subianto, Menteri Pertahanan sekaligus presiden terpilih Indonesia, menjalani pertemuan penting dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pada Rabu, 31 Juli.

Dalam suasana yang penuh kehangatan, Prabowo mengawali pertemuan dengan salam hormat dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Saya menyampaikan salam hormat dari Presiden saya, Joko Widodo (Jokowi). Saya lapor kepadanya bahwa Anda akan menerima saya," kata Prabowo, mengenakan jas rapi dan kopiah hitam khas Indonesia.

Pertemuan tersebut menjadi momen penting bagi kedua negara untuk membahas berbagai peluang penguatan kerja sama di sejumlah bidang strategis.

Baca Juga: Akhiri Pertemuan di Turki, Erdogan Antar Prabowo Subianto Hingga ke Mobil

Fokus utama diskusi mereka mencakup pendidikan, pariwisata, ketahanan pangan, pertahanan, hingga energi nuklir.

"Penekanan utama saya adalah pada ketahanan pangan, keamanan energi, dan pendidikan," ujar Prabowo dengan tegas, menyoroti pentingnya sektor-sektor tersebut bagi masa depan Indonesia.

Mengenai bidang energi nuklir, Prabowo menyatakan bahwa saat ini Indonesia tengah mendalami dan berdiskusi mengenai potensi kerja sama dengan Rusia.

Ini merupakan langkah strategis untuk memastikan keberlanjutan energi di tanah air.

Baca Juga: Bertemu Erdoğan, Prabowo: Kami Bertekad Tingkatkan Kemitraan Strategis Kedua Negara

Di sektor pariwisata, Prabowo menyampaikan dukungan penuh atas langkah-langkah yang diambil Rusia, termasuk rencana membuka Konsulat Jenderal Rusia di Bali.

Langkah ini diharapkan dapat memperkuat hubungan pariwisata antara kedua negara, menjadikan Bali sebagai destinasi utama bagi wisatawan Rusia.

Selain membahas kerja sama di berbagai sektor, Prabowo juga mengundang Rusia untuk menghadiri pameran pertahanan yang akan digelar di Indonesia pada November 2024.

Undangan ini menjadi bukti keseriusan Indonesia dalam memperkuat hubungan pertahanan dengan Rusia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Putra Kenza

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X