Wuling Air EV hadir dalam beberapa varian, yaitu Lite dengan jarak tempuh 200 km dan 300 km, serta varian Pro dengan jarak tempuh hingga 300 km.
Mobil ini menggunakan baterai jenis Lithium Ferro-Phosphate (LFP). Varian Lite 200 km ditenagai baterai 17,3 kWh yang mampu menempuh jarak hingga 200 km, sedangkan varian Lite 300 km dan Pro 300 km dibekali baterai 26,7 kWh untuk jarak tempuh hingga 300 km.
Seluruh varian baterai telah berstandar IP67, yang diklaim memiliki ketahanan terhadap air dan debu, dirancang untuk memberikan rasa aman dalam berbagai kondisi cuaca.
Pengisian daya Wuling Air EV juga bervariasi. Untuk daya listrik rumah 2.200 VA, pengisian dari 20% hingga penuh membutuhkan waktu sekitar 8,5 hingga 11 jam.
Dengan daya 6.600 VA, waktu pengisian dapat dipersingkat menjadi sekitar 4 jam.
Sementara itu, pengisian di SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) jauh lebih cepat, yaitu sekitar 30 hingga 90 menit, tergantung jenis konektor dan kondisi baterai.
Baca Juga: Update Tragedi KMP Tunu: Pihak Pemilik Kapal Akhirnya Minta Maaf dan Janji Evaluasi
Baterai LFP dipilih karena diklaim memiliki beberapa keunggulan, seperti tingkat keamanan yang tinggi, umur pakai yang panjang, dan ketahanan terhadap suhu tinggi.
Baterai ini juga diklaim lebih tahan terhadap overcharge, overdischarge, dan kondisi lain yang berpotensi membahayakan.***