LANGITVIRAL.COM – David de Gea akhirnya resmi pamit dari klubnya, Manchester United. Seperti diketahui, De Gea menjadi palang pintu terakhir pertahanan The Red Devils selama 12 tahun.
Kontrak David de Gea diketahui telah habis. Manchester United sendiri telah memutuskan untuk tidak memperpanjang masa kerja pemain asal negeri Spanyol tersebut.
Kepergian David de Gea ini tentu memunculkan sinyal, bahwa Andre Onana kian dekat untuk segera merapat ke Manchester United.
Apa alasan kepergian De Gea. Dikabarkan, bahwa penurunan gaji yang diterima De Gea andai kontraknya diperpanjang oleh MU menjadi pemicu kepergiannya.
Baca Juga: 7 Tanda Orang yang Bakal Kaya, Bakal Punya Cuan Banyak
Namun, ternyata ada alasan lain yang mendasari. Rumornya adalah, Manchester United kini sedang gencar-gencarnya mendatangkan Andre Onana. Pemain ini bermain bagus selama musim 2022/2023 di Inter Milan.
De Gea sendiri telah mengumumkan kepergiannya tersebut melalui ucapan perpisahan melalui akun media sosial pribadinya di Twitter @D_DeGea
Dalam pesannya itu, dia mengatakan hanya ingin mengirimkan pesan perpisahan ini kepada semua pendukung Manchester United.
"Saya ingin menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang tak terhingga atas cinta yang diberikan selama 12 tahun terakhir. Kami telah meraih banyak hal sejak Sir Alex Ferguson membawa saya ke klub ini," cuit De Gea.
Baca Juga: 10 Tips untuk Meraih Kesuksesan, Nomor 8 Paling Sulit
Dia mengaku merasa sangat bangga setiap kali mengenakan seragam MU. "Untuk memimpin tim, mewakili institusi ini, klub terbesar di dunia adalah sebuah kehormatan yang hanya diberikan kepada beberapa pemain yang beruntung," ujarnya.
De Gea sendiri selama di MU telah memainkan sebanyak 545 pertandingan, di berbagai kompetisi sejak datang pada 2011 lalu dari Atletico Madrid.
Pemain berusia 32 tahun tersebut berhasil menjaga gawangnya untuk tidak kebobolan dengan catatan sebanyak 190 kali bagi Man United.
Deretan gelar bergengsi pun sudah ia persembahkan untuk Man United, di antaranya trofi Premier League, Piala FA, Piala Liga Inggris, hingga Liga Europa sebanyak dua kali.
