Atau juga mengikuti rekomendasi pabrikan, akan membantu memperpanjang umur ban dan meningkatkan kinerjanya.
3. Periksa dan koreksi porositas ban
Ban mobil dapat mengalami porositas, yaitu kehilangan udara secara perlahan melalui dinding ban.
Baca Juga: Ada UI dan UIN STS Jambi, Ini 30 Universitas Terbaik di Indonesia Tahun 2023 Versi UI GreenMetric
Hal ini dapat menyebabkan penurunan tekanan udara yang konstan dan perlu diatasi.
Gunakan air sabun untuk mengidentifikasi adanya kebocoran pada ban, terutama di sekitar daerah velg. Jika ditemukan kebocoran, perbaiki segera atau ganti ban jika diperlukan.
4. Hindari beban berlebih
Membawa beban melebihi kapasitas maksimum yang ditentukan oleh pabrikan dapat menyebabkan keausan berlebih pada ban.
Selalu perhatikan batasan berat yang dianjurkan dan hindari memuat kendaraan melebihi batas tersebut. Jika Anda sering membawa beban berat, pertimbangkan untuk menggunakan ban dengan indeks beban yang lebih tinggi.
Baca Juga: Deretan Artis Terkaya Tahun 2023, Jumlah Kekayaan Capai Ratusan Miliar
5. Hindari pengereman dan akselerasi yang keras
Pengereman mendadak dan akselerasi yang keras dapat menyebabkan keausan berlebih pada ban.
Upayakan untuk mengemudi dengan lembut dan menghindari akselerasi dan pengereman yang tiba-tiba.
Hal ini tidak hanya akan memperpanjang umur ban, tetapi juga meningkatkan keselamatan Anda dan pengemudi lainnya.
6. Perhatikan kondisi jalan