nasional

Curhatan Gibran Rakabuming Soal Hilirisasi Kemenyan di Depan TNI Polri: Sama Berharganya dengan Nikel

Rabu, 16 Juli 2025 | 21:49 WIB
Tangkapan layar saat Gibran memberi pembekalan kepada peserta pendidikan Pimpinan Nasional P4N Angkatan 68. (Youtube/Wakil Presiden Republik Indonesia)

LANGITVIRAL.COM-Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menyoroti potensi besar dari hilirisasi kemenyan sebagai sumber pertumbuhan ekonomi Indonesia yang selama ini luput dari perhatian.

Dalam acara pembekalan P4N Angkatan 68, Gibran mengungkapkan bahwa selama ini masyarakat cenderung memandang sebelah mata komoditas kemenyan.

"Saya bicara hilirisasi kemenyan banyak yang ketawa, kemenyan buat dukun. Salah, kemenyan itu sama berharganya dengan nikel," ucap Gibran pada Senin 14 Juli 2025.

Ia menyayangkan fakta bahwa Indonesia selama ini hanya mengekspor kemenyan dalam bentuk mentah, tanpa pengolahan lebih lanjut.

Baca Juga: Siapa Nur Afifah Balqis yang Viral Lagi di Medsos? Sosok yang Dijuluki Koruptor Termuda OTT KPK saat Usia 24 Tahun

"Dari dulu kita jual mentah. Ibu-ibu yang pakai parfum LV, Gucci itu dari kemenyan," bebernya.

Menurut Gibran, kemenyan merupakan bahan baku penting dalam industri parfum kelas dunia, namun belum dimaksimalkan secara optimal dalam negeri.

Untuk mengubah kondisi itu, putra Joko Widodo tersebut mendorong generasi muda untuk aktif dalam melakukan riset.

Ia menyatakan bahwa pemerintah akan menyediakan fasilitas untuk mendukung kegiatan hilirisasi kemenyan dan komoditas lainnya.

Baca Juga: Uniknya Kebun Raya Jagatnatha dengan Koleksi Tanaman Upakara dan Usada, Cerminan Masyarakat Bali yang Religius

"Makanya kita dorong anak-anak muda untuk riset. Kita sediakan tempat lain yang baik untuk riset," ujarnya.

"Bukan hanya hilirisasi nikel dan lain-lain, ada yang namanya kemenyan," imbuh Gibran.

Gibran pun menyebutkan bahwa pusat riset tersebut ditargetkan diresmikan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto dalam waktu dekat.

"Insya Allah tahun ini pusat riset itu akan diresmikan," tandasnya.***

Tags

Terkini