MUARO JAMBI, LANGITVIRAL.COM – Penjabat Bupati Muaro Jambi, Raden Najmi, menyoroti masalah rumah dinas pejabat yang selama ini terkesan hanya difungsikan pada waktu dinas saja.
Banyak rumah dinas yang tidak dihuni di malam hari, termasuk rumah dinas Bupati, Wakil Bupati, dan Sekda.
Para pejabat ini diketahui sering kembali ke rumah pribadi mereka di wilayah Muaro Jambi maupun Kota Jambi setelah jam kerja.
Raden Najmi mengakui kondisi tersebut dan menegaskan pentingnya para pejabat untuk menempati rumah dinas mereka dengan semestinya.
Baca Juga: Horeee! Gaji 13 Bentar Lagi Cair, Pemerintah Siapkan Dana Rp50,8 Triliun
Menurutnya, rumah dinas yang dibangun dengan dana rakyat harus berfungsi optimal, tidak hanya saat jam dinas tetapi juga di luar jam kerja.
"Semua rumah dinas harus ditempati, terutama bagi camat," kata Raden Najmi.
Selama ini, Najmi menerima laporan bahwa banyak rumah dinas pejabat yang tidak dihuni, sehingga masyarakat sering melaporkan permasalahan mereka kepada Danramil daripada kepada pejabat yang bersangkutan.
"Masyarakat laporan kepada Danramil. Sementara di sana ada pejabat," katanya.
Baca Juga: Tahun 2024, Ratusan Kasus Cerai Terjadi di Sungai Penuh Provinsi Jambi, Ini Faktor Utamanya
Untuk itu, Raden Najmi meminta semua camat untuk memfungsikan rumah dinas mereka dan memberi waktu dua minggu untuk menyesuaikan diri.
"Kita beri waktu dua minggu untuk menyesuaikan," imbuhnya.
Menanggapi pertanyaan mengenai rumah dinas Bupati, Raden Najmi menyebutkan bahwa rumah dinas Bupati, Sekda, dan lainnya juga akan segera dihuni.
Ia menekankan bahwa rumah dinas merupakan simbol bagi kepala daerah dan pemerintah kabupaten.