LANGITVIRAL.COM - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) akhirnya resmi melantik Budi Arie Setiadi, sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo).
Pelantikan dilaksanakan di Istana Negara, Jakarta, Senin 17 Juli 2023.
Selain Budi Arie Setiadi, Presiden Jokowi juga Nezar Patria sebagai Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamen Kominfo).
Usai pelantikan, Presiden Jokowi mengatakan, bahwa tugas Budi Arie Setiadi adalah penyelesaian proyek pembangunan base transceiver station (BTS) yang tengah dilakukan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
“Saya ingin, yang pertama, di Kominfo penyelesaian BTS itu harus diutamakan. Penyelesaian hukum silakan berjalan, kita hormati proses hukum, tetapi penyelesaian BTS-nya juga harus tetap berjalan,” ujar Presiden Jokowi.
Baca Juga: Kloter Pertama Jambi, 372 Jamaah Haji Asal Tanjab Barat Tiba di Provinsi Jambi, Begini Kondisinya
Presiden Jokowi menekankan, pembangunan BTS di seluruh tanah air, terutama di daerah terdepan, tertinggal dan terluar (3T) sangat penting untuk memberikan pelayanan komunikasi digital kepada masyarakat.
“Jangan sampai kita sudah ada peristiwa hukum, BTS-nya juga terbengkalai. Ini yang saya enggak mau. Ini tugas beratnya di situ,” ujarnya.
Selain tugas melanjutkan proyek pembangunan BTS, Presiden juga meminta Budi Arie untuk memastikan Indonesia dapat beradaptasi dengan perubahan dunia yang sangat cepat, terutama di bidang informasi dan teknologi komunikasi (TIK).
“Yang berkaitan dengan kedaulatan data, yang berkaitan dengan artificial intelligence, yang berkaitan dengan frekuensi, yang berkaitan dengan satelit, semuanya bisa segera dirampungkan dan dituntaskan,” ujarnya.
Baca Juga: Apakah Minum Bunga Telang Dicampur dengan Bahan Lain Akan Kehilangan Manfaatnya?
Presiden meyakini kehadiran Wamenkominfo Nezar Patria yang memiliki latar belakang sebagai jurnalis dan direksi badan usaha milik negara (BUMN) serta satuan tugas (satgas) di bidang TIK dapat mempercepat penyelesaian program-program strategis di Kemenkominfo dalam sisa waktu yang kurang dari satu setengah tahun ini.
“Semuanya bisa dikejar, dipercepat semuanya, sehingga sudah ada wamen pun kita tambah satgas,” tandasnya. ***