nasional

Kasad Terima Penobatan Gelar Adat Raja Sonbai, Sebagai Pangeran Sakti Pelindung Ibu Pertiwi

Kamis, 19 Mei 2022 | 16:26 WIB
Kasad Dudung saat menerima penobatan gelar Naijuf Tanin Anin Manas dari Raja Sombai di Kupang. (Foto: Dispenad)

LANGITVIRAL.COM, Jakarta – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, menerima penobatan gelar Naijuf Tanin Anin Manas. Gelar ini dari Raja Sombai di Kupang, NTT, Rabu 18 Mei 2022.

Raja Sonbai menganugerahi gelar tersebut kepada Kasad saat kedatangannya di Kupang, NTT dalam rangka kunjungan kerja di wilayah Kodam IX/Udayana. Gelar adat Kerajaan Sonbai ini merupakan gelar adat ketujuh, bagi Jenderal Dudung dari kunjungannya ke berbagai daerah di tanah air semenjak menjabat Kasad.

Ini menandakan adanya kedekatan antara Jenderal Dudung dengan masyarakat adat di setiap daerah yang dia kunjungi. Penganugerahan ini sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan Kerajaan Sonbai kepada Jenderal Dudung. Kerajaan Sonbai menilai Dudung dapat menjadi pelindung rakyat dan tanah air di republik ini sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya sebagai prajurit yang harus menegakkan kedaulatan dan mempertahankan keutuhan wilayah NKRI sampai titik darah penghabisan.

Penobatan adat Raja Sonbai kepada Kasad selaku Naijuf Tanin Anin Manas mengandung arti, Naijuf menandakan Pangeran Sakti, Tanin diartikan sebagai Pelindung, Anin berarti Angin dan Manas memiliki arti Panas atau Terik Matahari. Dengan demikian secara harfiah dapat dikatakan Jenderal TNI Dudung Abdurachman, menjadi Pangeran Sakti pelindung Ibu Pertiwi dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote.

BACA JUGA: Azyumardi Azra Resmi Pimpin Dewan Pers

Kediaman Gubernur NTT menjadi saksi penganugerahan gelar itu. Adat Natomi, yaitu adat berbalas pantun dari tokoh adat Sobe Sonbai mengawali kegiatan tersebut, lalu penyematan Mahkota Kebesaran Sonbai, penyerahan Tongkat Komando dan Pedang Kepahlawanan.



Dalam sambutannya, Kasad mengungkapkan terima kasih atas kepercayaan dan kehormatan keluarga Sonbai kepadanya melalui penobatannya sebagai Naijuf Tanin Anin Manas. Kasad mengingatkan agar selalu menjaga kebhinekaan, menjaga persatuan dan menjaga keindonesiaan.

"Di bawah kepemimpinan Gubernur NTT, yakin ke depan NTT akan lebih maju," kata Dudung. Mengakhiri sambutannya Kasad memerintahkan kepada Pangdam dan Danrem agar tidak ragu-ragu mendukung penuh Pemerintah Daerah.

Gubernur NTT mengungkapkan, terkait penobatan kepada Kasad ini, baru pertama kalinya dalam sejarah kepada orang di luar orang Timor. Gubernur juga menyampaikan terima kasih kepada Danrem dan jajarannya yang telah hadir membantu kesulitan masyarakat NTT.

Lebih lanjut Gubernur NTT mengucapkan terima kasih kepada Kasad yang telah menjadi bagian orang Timur. Akhir acara, Kasad dan Pangdam IX/Udayana menyaksikan penandatanganan perjanjian kerja sama antara Korem 161/Wira Sakti dengan Pemerintah NTT tentang budidaya dan pengembangan kelor, bambu dan jagung, serta komoditi unggulan di wilayah NTT.

BACA JUGA: Kabar Terbaru BSU 2022, Simak Nih Jadwal dan Cara Cek Penerimanya

Penobatan Jenderal Dudung sebagai Naijuf Tanin Anin Manas telah menorehkan sejarah. Sebuah kisah perdana gelar bangsawan dari Dinasti Sonbai yang tak akan luntur terlupa. Tetap terpatri dalam balutan cinta dan kasih sayang.



Usai penobatan, Kasad beserta rombongan melaksanakan ramah tamah bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Provinsi NTT. (oet)

Tags

Terkini