JAKARTA, LANGITVIRAL.COM - Prabowo Subianto, Presiden terpilih RI periode 2024-2029, menyatakan bahwa program makan bergizi gratis tidak hanya akan meningkatkan kesehatan anak-anak.
Program makan bergizi gratis ini, juga diharapkan mampu menjadi 'growth driver' atau pendorong perekonomian di Indonesia.
Ini disampaikannya dalam wawancara eksklusif dengan tvOne yang bertajuk 'Prabowo Subianto Bicara untuk Indonesia' pada Rabu 22 Mei 2024.
Dalam kesempatan itu, Prabowo menjelaskan bahwa program yang awalnya dicetuskan dengan istilah 'makan siang gratis' sebaiknya disebut sebagai 'makan bergizi gratis'.
Baca Juga: Pj Gubernur Sumsel dan Promedia Bahas Pentingnya Pembinaan Wartawan dan Lawan Berita Hoaks
Hal ini disesuaikan dengan jadwal anak sekolah yang masuk pagi dan pulang siang hari sekitar pukul 11-12 siang.
"Setelah kita pelajari, ternyata istilah yang tepat adalah makan bergizi gratis untuk anak-anak. Hal ini karena anak SD masuk pagi, sehingga menunggu makan siang terlalu lama. Oleh karena itu, kita ubah konsepnya," kata Prabowo.
Prabowo menegaskan bahwa program tersebut akan menjadi kunci untuk masa depan bangsa Indonesia, mengingat banyaknya anak-anak yang mengalami masalah kurang gizi.
"Ini sangat menentukan untuk masa depan bangsa Indonesia. Anak-anak kita adalah masa depan kita dan tidak dapat dipungkiri bahwa sebagian anak-anak kita mengalami masalah kurang gizi. Sekitar 25% anak-anak kita mengalami kurang gizi. Ini sangat memprihatinkan," tambahnya.
Baca Juga: Terima SK, Pengurus KONI Tebo Bakal Dilantik Dalam Waktu Dekat
Menurut Prabowo, 76 negara telah melaksanakan program makan bergizi untuk anak-anak di sekolah, sementara 6 negara sedang mempersiapkan program serupa.
Dengan demikian, jika Indonesia melaksanakan program tersebut pada Oktober, maka akan menjadi negara ke-7 di luar 76 negara yang telah melaksanakannya.
Selain manfaat kesehatan bagi anak-anak, Prabowo juga menyoroti dampak ekonomi dari program makan bergizi gratis tersebut.
Dengan mendorong konsumsi makanan lokal, program ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan para petani dan peternak, serta mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.