nasional

Gubernur Sumbar Didemo di Kampus UIN Sjech M Djamil Djambek Bukittinggi, Ini Penjelasan Rektor

Jumat, 25 Agustus 2023 | 08:30 WIB
Klarifikasi dari Rektor UIN Bukittinggi, atas aksi terhadap Gubernur Sumbar di kampus tersebut. (laman resmi kemenag)

Baca Juga: 12 Cara Menjaga Kesehatan Mata Anda

"Kejadian ini kami sadari tentu telah mengganggu nama baik Bapak Gubernur dan UIN Bukittinggi di mata masyarakat," kata dia.

Untuk itu, unsur pimpinan dan seluruh Civitas Akademika UIN Bukittinggi menyampaikan penyesalan mendalam dan permohonan maaf atas kejadian tersebut yang sama sekali tidak diharapkan.

Rektor Ahida berharap bahwa kejadian serupa tidak akan terulang di masa depan. Penyampaian aspirasi adalah hak konstitusional yang penting dan patut dihormati.

Meskipun demikian, penting untuk menjaga rasa saling menghormati dan menghargai hak-hak orang lain dalam mengemukakan pendapat.

Baca Juga: Cerita dr Ricahrd Lee saat Masuk Penjara: Aku mohon sama petugas

Sebelumnya, sebuah insiden menarik perhatian publik terjadi, terkait Gubernur Sumbar, Mahyeldi.

Dia disambut dengan aksi protes oleh sejumlah mahasiswa saat menghadiri acara Pengenalan Budaya Akademik Kampus (PBAK) di Kampus UIN Sjech M Djamil Djambek, Bukittinggi.

Video yang beredar viral di media sosial memperlihatkan Mahyeldi duduk di panggung di Student Center UIN Bukittinggi.

Di sekitarnya, ratusan mahasiswa baru hadir dengan mengenakan seragam putih-hitam. Saat itu, seorang mahasiswa memberikan orasi menolak kedatangan Mahyeldi.

Baca Juga: Ternyata ini Logam Mulia Paling Mahal di Dunia

Selama orasi berlangsung, mahasiswa yang hadir memberikan sorakan dan tepuk tangan sebagai bentuk dukungan terhadap orator tersebut.

Sayangnya, isi orasi tersebut tidak terlalu jelas dalam video tersebut.

Tidak hanya orasi, beberapa mahasiswa juga membentangkan spanduk dengan tulisan "Tuntaskan Isu PSN Pak Gub" dan "Ham dilangkahi".

Ini menggambarkan ketidakpuasan terhadap rencana Proyek Strategis Nasional (PSN) yang diusulkan oleh Gubernur Mahyeldi dan berdampak pada masyarakat Air Bangis, Kabupaten Pasaman Barat.

Halaman:

Tags

Terkini