internasional

Rayakan Asadha 2023, Ribuan Umat Buddha Lakukan Prosesi Puja atau Jalan dari Mendut ke Borobudur

Senin, 24 Juli 2023 | 16:00 WIB
Umat Buddha saat melakukan prosesi puja (laman kemenag.go.id)

LANGITVIRAL.COM - Ribuan umat Buddha melakukan prosesi Puja atau jalan kaki dari Candi Mendut ke Candi Borobudur.

Prosesi puja yang dilakukan umat Buddha ini dilakukan sambil melantunkan Parita Suci dalam rangka memperingati Hari Suci Asadha 2567 BE, Minggu 23 Juli 2023.

Prosesi puja oleh umat Buddha ini diikuti oleh para bhikkhu, samanera, atthasilani, serta ribuan umat dari seluruh daerah di Indonesia dan manca negara seperti Amerika, Australia, Singapura, Thailand dan Malaysia.

"Peringatan Asadha mengingatkan kita akan nilai kemuliaan, kemanusiaan, toleransi, dan persatuan di antara umat manusia," ujar Dirjen Bimas Buddha, Supriyadi yang juga mengikuti prosesi tersebut.

Baca Juga: Kepala BNN RI Komjen Pol Petrus Reindhard Golose Dikukuhkan Sebagai Guru Besar Tetap Ilmu Kepolisian

Dalam Puja, peserta mengantarkan Relik Guru Agung Buddha Gautama dari Candi Mendut sampai ke Candi Borobudur menggunakan Kereta Kencana Mahadhatu.

Kereta kencana ini didesain langsung oleh Bhikkhu Sri Pannavaro Mahathera atau yang biasa dikenal Bhante Pannavaro.

Prosesi Puja ini merupakan rangkaian dari kegiatan Indonesia Tipitaka Chanting (ITC) dan Asalha Mahapuja tahun 2023 yang diselenggarakan oleh Sangha Theravada Indonesia (STI) bersama Atthasilani Theravada Indonesia (Astinda), Majelis Agama Buddha Theravada Indonesia (Magabudhi), Wanita Theravada Indonesia (Wandani) dan Pemuda Theravada Indonesia (Patria). 

Selain itu, untuk memperingati Hari Raya Suci Asadha 2567 Tahun Buddha, sekitar 6.000 umat Buddha dari seluruh daerah di Indonesia dan manca negara ikuti gelaran Asalha Mahapuja di Taman Lumbini Candi Borobudur.

Baca Juga: Punya Anak Introvert? Ini Cara Menghadapinya Agar Nyaman dengan Dunia Sosial

Dirjen Bimbingan Masyarakat Buddha Supriyadi menyampaikan Hari Raya Suci Asadha ini merupakan peringatan atas sebuah peristiwa suci yang terjadi di masa kehidupan Buddha Gautama.

Lanjutnya, di mana Buddha Gautama menyampaikan ajaran Dhamma Buddha untuk pertama kalinya.

“Buddha Gautama mengajarkan kepada umat manusia agar umat Buddha dapat meraih kebahagiaan sejati. Umat Buddha diajarkan untuk menyadari dan mengakui bahwa fenomena kehidupan tentang adanya penderitaan,” sebutnya.

Menurutnya, dalam ajaran Buddha, kesadaran itulah jalan yang membebaskan manusia dari penderitaan, yaitu mengakhiri cara hidup yang ekstrim dalam pemuasan nafsu.

Halaman:

Tags

Terkini