LANGITVIRAL.COM - Hubungan dagang antara Indonesia dengan Amerika Serikat soal tarif Trump mulai menunjukkan sinyal yang positif.
Negosiasi tarif antara kedua negara dilaporkan berjalan mulus, dengan kesepakatan untuk mengedepankan solusi saling menguntungkan.
Hasil negosiasi ini juga telah dibahas dalam rapat terbatas (ratas) yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto bersama jajaran Menteri Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka.
Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya mengungkapkan bahwa ratas tersebut dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi.
Baca Juga: Pemerintah Siap Legalkan Sumur Minyak Rakyat, Bahlil: Aturan Resmi Diumumkan 2 Juli
Salah satu fokus utama rapat memang menyoroti perkembangan positif dalam perundingan tarif ini.
Pemerintah menegaskan bahwa Indonesia dan AS memiliki kepentingan strategis yang sama dalam menjalin hubungan dagang yang saling menguntungkan.
“Perkembangan perundingan tarif dengan Amerika Serikat yang telah berjalan dengan baik," kata Seskab Teddy dalam keterangannya, Sabtu 28 Juni 2025.
"Kedua negara (Indonesia-Amerika) sepakat untuk mengedepankan win-win solution,”
Baca Juga: Update Kasus Kematian Mahasiswa Unila: Polda Lampung Segera Bongkar Makam Pratama Wijaya
Pernyataan ini menunjukkan optimisme pemerintah terhadap masa depan kerja sama ekonomi dengan negara adidaya tersebut.
Konsep win-win solution menyiratkan bahwa kedua belah pihak akan mendapatkan keuntungan yang seimbang dari kesepakatan tarif ini, bukan hanya salah satu pihak.
Lebih lanjut, Seskab Teddy juga menyampaikan kabar baik mengenai dukungan dari otoritas ekonomi AS.
Menurutnya, inisiatif Indonesia untuk mempererat kerja sama ekonomi dengan AS mendapatkan respons positif.
