LANGITVIRAL.COM, JAMBI - Tumpukan sampah tampak mengganggu pemandangan di kawasan Purnama, perbatasan Kelurahan Simpang 3 Sipin, Kecamatan Kotabaru, Kota Jambi. Tepatnya di Jalan Sunan Drajat, RT 10 dan RT 34.

Tumpukan sampah tersebut selalu terjadi dalam beberapa waktu belakangan ini. Seperti dikatakan Ali, salah satu pengendara sekitar bahwa tumpukan sampah tersebut memang menjadi tempat pembuangan bagi warga yang kerap melintas.

"Mungkin karena banyak tumpukan sampah, jadi pengendara yang melintas langsung main buang saja," katanya Senin 23 Mei 2022.

Ali mengatakan, dahulu sudah pernah dipasang peringatan dilarang buang sampah di sepanjang jalan tersebut. Namun, kini spanduk peringatan sudah tak lagi terpasang.

BACA JUGA: Kemenparekraf Perkuat Rantai Pasok dalam Pengembangan UMKM Parekraf di Bali

"Ntah kayak mano, tapi sudah dak ado lagi sapnduknyo," katanya.

Sementara, penjual sayur di sekitar, Cahyati (35) mengatakan kondisi ini terjadi sejak 8 bulan terakhir. Awalnya, kata dia tak ada yang membuang sampah di kawasan tersebut.

“Yang buang sampah ni entah dari mana, aku aja heran. Kadang ada warga dari perumahan yang buang di sini. Kadang juga ada yang pakai pick-up, ternyata buang sampah duren,” jelasnya.

Cahyati juga mengatakan, biasanya petugas pengangkut sampah sesuai dengan waktunya.

BACA JUGA: Terima Audiensi KPU RI, Kapolri Komitmen Amankan Seluruh Tahapan Pemilu 2024

Sementara, Kasi Trantib Kelurahan Simpang 3 Sipin, Rozi saat dikonfirmasi mengatakan bahwa lokasi tersebut merupakan perbatasan antara Sukakarya dan Simpang 3 Sipin. "Itu perbatasan, akan dikoordinasikan ke depan," singkatnya.

Pantauan di lapangan, setiap hari memang selalu ada tumpukan sampah tersebut. Saat malam hari, kadang ada mobil pengangkut sampah yang membawa tumpukan sampah itu.

Sebelumnya, mantan Lurah Simpang Tiga Sipin, Yusri Martius, juga mengatakan pembuang sampah bukan dari warga sekitar. Dikarenakan, warga sekitar lah yang membuat spanduk peringatan.

"Warga sekitar di Jalan Sunan Drajat tidak mungkin membuang sampah di sana, karena warga sekitar lah yang membuat spanduk peringatan", ujarnya.

BACA JUGA: Wah, Indonesia Peringkat 3 SEA Games 2021 Vietnam

Terlebih, kata dia wilayah tersebut berbatasan dengan tiga kelurahan. Yakni, Kelurahan Sukakarya, Kelurahan Simpang Tiga Sipin dan Kelurahan Kenali Asam Bawah, Kecamatan Kotabaru.

"Wilayah ini kan berbatasan dengan tiga kelurahan, berada di tengah-tengah, jadi memang masyarakat yang melintas, juga dari mana saja," bebernya.(ava)